Minggu, 20 Desember 2009

Bertarung Ala Aikido

Aikido dulu dikenal sebagai Aikijutsu dikembangkan secara eksklusif dan tertutup oleh pangeran Teijun, putra ke-6 Kaisar Seiwa (keluarga Genji) Jepang. Sistemnya mulai dibentuk oleh Minamoto Genji Yoshimitsu di pusat pengembangan Istana Daito yang kemudian dikenal sebagai Daito Aikijutsu.
Sejak tahun 1920, Aikido mulai dimasyarakatkan oleh Profesor Morihei Ueshiba dan ia mendirikan organisasi Aikikai Foundation pada tahun 1940. Aikikai Foundation mendapat legitimasi dari pemerintah Jepang dan sejak saat itu menjadi pusat pengembangan Aikido dunia. Saat ini Aikikai Foundation dipimpin oleh Moriteru Ueshiba, generasi ke-3 keluarga Ueshiba.


Aikido adalah budo, yang secara harafiah berarti jalan kesatriaan atau seni bela diri. Budo yang murni merupakan penggabungan antara pikiran, napas, dan jiwa. Budo akan termanifestasi berdasarkan hati si praktisi, bukan oleh tekniknya. Selain jalan ksatria, aikido juga bisa dimanfaatkan untuk kesehatan. Mempraktekkan Aikido sama halnya dengan Anda berlatih kardiovaskular karena gerakan-gerakannya bersifat konstan. Selain itu, untuk bisa menampilkan gerakan tertentu, Anda tentu butuh energi dan energi tersebut hanya akan mengalir maksimal jika Anda berada dalam posisi yang benar serta teknik bernapas yang benar.
Teknik dasar Aikido

Ketika berlatih Aikido, Anda perlu seorang sparing partner. Disebut, Uke (yang berinisiatif menyerang dan nage (yang bertahan dan menetralisasikan serangan) Berikut beberapa teknik dasar Aikido:


* Ikkyo; mengontrol penyerang dengan menempatkan satu tangan pada siku dan satu lagi dekat pergelangan tangan dengan memberikan tekanan untuk membanting penyerang ke tanah.
* Nikyo; menyeret uke dengan teknik kuncian pada pergelangan tangan, kemudian memutarnya sambil memberikan tekanan yang menyakitkan pada saraf.
* Sankyo; teknik memutar yang dimaksudkan untuk memberikan tekanan spiral pada seluruh lengan, termasuk siku dan bahu.
* Yonkyo; teknik penguasaan bahu dengan cengkeraman kedua tangan pada lengan bawah.
* Gokyo; variasi lain dari ikky, di mana tangan yang mencengkeram pergelangan tangan dibalikkan dan cukup efektif dalam upaya merebut senjata lawan.
* Shihonage atau bantingan empat arah.
* Kotegaeshi yang melibatkan sebuah bantingan sambil mengunci pergelangan yang menekankan pada otot pergelangan.
* Kokyonage, yang juga dikenal sebagai bantingan pernapasan.
* Iriminage atau bantingan dengan tubuh terlebih dahulu merangsek ke tubuh lawan.
* Tenchinage atau bantingan bumi dan langit
* Koshinage atau bantingan pinggul versi Aikido
* Kaitennage atau bantingan berputar, di mana nage menyapu lengan uke kembali hingga mengunci sendi bahu setelah nage menerapkan tekanan dorognan ke depan untuk membanting penyerang.

Selain itu, ada 4 kelompok latihan utama.

* Katai, yang mengarah pada latihan dasar dan lebih kepada pembangunan fondasi gerakan tubuh dan pernafasan;
* Yawarakai, melatih yang terserang untuk membelokkan serangan dan memadukan gerakan untuk menguasai penyerang atau situasi
* Kino-nagare, melibatkan latihan bagi yang terserang untuk menahan atau melawan serangan dengan memadukan gerakannya dengan penyerang bahkan sebelum melakukan kontak
* Ki, yang merupakan teknik aikido absolut dan melibatkan pembangunan sebuah hubungan dari ki atau spirit dari terserang dan penyerang.

Ingin berlatih aikido?

Semua teknik dasar aikido itu bisa dikombinasikan hingga ratusan gaya lainnya. Menguasai setiap teknik menuntut disiplin dan dedikasi. Tapi, Anda tidak akan bisa menjadi master Aikido hanya dengan menyaksikan -walau secara terus-menerus- seni beladiri ini melalui film atau televisi, termasuk media lain.
Satu-satunya cara bila Anda ingin disebut sebagai master Aikido, Anda harus mempelajarinya langsung dari seorang sensei. Ini berarti Anda mesti masuk ke dojo hingga kelas terakhir. Mungkin Anda bakal merasakan sedikit sakit akibat terjatuh dan terbanting berkali-kali di atas matras, tetapi itu semua akan terbayar bila Anda telah merasakan manfaatnya.

Jadi, tunggu apa lagi?


(from: http://www.caninews.com/sports_hobbies/article.php?article_id=939)


Tidak ada komentar: